Dorong Inovasi di Bidang Instalasi Listrik, ITP dan PT. Berjaya Makmur Indonesia Kaji Rencana Riset dan Pengembangan Teknologi

13 September 2024
Institut Teknologi Padang terus memperkuat jaringan kemitraan strategisnya melalui Program Studi Teknologi Rekayasa Instalasi Listrik (TRIL). Kali ini Prodi TRIL ITP dan PT. Berjaya Makmur Indonesia resmi menandatangani Implementation Agreement (IA), menandai langkah penting dalam kerja sama yang telah terjalin. Penandatanganan ini merupakan tindak lanjut dari penyerahan hibah alat yang telah diberikan pada Oktober 2023 lalu. Kunjungan industri yang dilakukan oleh Program Studi TRIL ITP ke PT. Berjaya Makmur Indonesia menjadi momentum signifikan dalam memperkuat kemitraan ini. Kunjungan ini bertujuan untuk merancang rencana bersama mengenai kegiatan riset dan pengembangan yang akan datang. Dalam kunjungan ini, ketua Program Studi TRIL ITP, Asnal Effendi, S.T., M.T., IPM, ASEAN. Eng, turut hadir dan menjalin diskusi mengenai pengembangan lanjutan dari kerja sama ini. Diskusi selama kunjungan difokuskan pada strategi untuk memaksimalkan potensi hibah alat dan mengidentifikasi area-area kolaborasi yang bisa ditingkatkan. Penandatanganan Implementation Agreement ini merupakan tanda komitmen kedua belah pihak untuk menjalin kerja sama yang lebih erat dan produktif. Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan akan tercipta sinergi yang lebih baik dalam pengembangan teknologi dan riset, serta memberikan manfaat yang signifikan bagi kedua belah pihak dan masyarakat luas. Hibah alat yang diberikan oleh PT. Berjaya Makmur Indonesia tahun lalu berguna untuk memperkuat kemajuan teknologi dalam bidang Mechanical-Electrical. Hibah alat ini mencakup beberapat set alat di antaranya, satu set Packaged Booster Pump, satu box Panel Control Packaged Booster Pump 2x2,2 KW VSD, dua unit Transfer Pump, dan satu box Panel Control Transfer Pump 2x1,5 KW. Ka. Prodi TRIL ITP memaparkan bahwa perangkat alat ini dapat diaplikasikan untuk kebutuhan pengolahan air, sistem filtrasi, sistem penyediaan air dan kondensasi, serta daya dorong dan sirkulasi. Dengan penandatanganan Implementation Agreement ini, kerja sama antara Program Studi TRIL ITP dan PT. Berjaya Makmur Indonesia diharapkan dapat semakin intensif dan produktif, serta memberikan dampak positif dalam pengembangan teknologi dan inovasi di bidang instalasi listrik. Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen kedua belah pihak untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan riset di sektor teknologi. Kedepannya, diharapkan sinergi antara akademisi dan industri ini akan terus berkembang dan menghasilkan kontribusi yang signifikan bagi dunia teknologi serta kemajuan ilmiah.   Created By Widia/Humas ...

Perkuat Sinergi untuk Masa Depan Teknologi, Prodi TRIL ITP Gelar Kunjungan Industri dan Teken MoU dengan PT. ToA Galva Industries

11 September 2024
Institut Teknologi Padang semakin siap menjadi garda terdepan dan berperan dalam memajukan bidang Teknik serta kualitas Sumber Daya dengan terus hadir lewat sebuah kolaborasi yang signifikan. Bersama PT. ToA Galva Industries, ITP melalui Prodi Teknologi Rekayasa Instalasi Listrik melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada Senin (09/09) bertempat di PT. ToA Galva Industries yang berlokasi di Depok, Jawa Barat. Dokumen MoU ditandatangani langsung oleh Ketua Program Studi TRIL ITP, Asnal Effendi, S.T, M.T, IPM, ASEAN. Eng dan President Director PT. Toa Galva Prima Karya, Keisuke Amano. Kolaborasi akademis adalah kunci pendidikan modern, dengan adanya jejaring kemitraan yang efektif dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan meningkatkan reputasi ITP di mata nasional. Seremonial penandatanganan Nota Kesepahaman ini turut dihadiri oleh perwakilan dosen TRIL ITP, yakni Dasman, M.T., Al, M.T, Aswir Premadi, M.Sc, dan Ir. Andi Syofian, S.T, M.T, IPM, serta Akinori Miyamura selaku Director PT. Toa Galva Prima Karya, dan perwakilan dari PT. Toa Galva Industries. Hal ini menandakan keseriusan dan komitmen kedua belah pihak untuk memperkuat kerja sama dalam bidang teknologi dan rekayasa industri. Penandatanganan MoU ini menandai dimulainya era baru kolaborasi antara ITP dan PT. Toa Galva Industries, yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi akademik dan praktis mahasiswa serta memberikan kontribusi nyata terhadap industri. MoU ini mencakup berbagai aspek kerja sama, termasuk penelitian bersama, pengembangan kurikulum, dan program magang untuk mahasiswa. Selain itu, pada kesempatan yang sama juga dilakukan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) terkait kegiatan seminar series yang bertajuk “Teknologi Tata Suara Terhadap Kenyamanan Suara Dalam Gedung dan Luar Gedung” yang diselenggarakan pada bulan Mei lalu. Seminar ini menjadi platform untuk berbagi pengetahuan dan inovasi terbaru dalam teknologi tata suara, yang sangat relevan dengan perkembangan industri saat ini. Kolaborasi ini diharapkan dapat membawa manfaat besar bagi kedua belah pihak, dengan ITP memperoleh wawasan praktis yang lebih mendalam dari industri, sementara PT. Toa Galva Industries mendapatkan akses ke sumber daya akademik dan penelitian yang dapat mendukung inovasi mereka. Sinergi ini juga diharapkan dapat mendorong perkembangan teknologi serta meningkatkan kualitas pendidikan di bidang teknologi inovasi. Dengan adanya kerjasama ini, ITP dan PT. Toa Galva Industries berkomitmen untuk terus berinovasi dan mengembangkan program-program yang dapat mendukung kemajuan teknologi serta memajukan pendidikan dan penelitian di Indonesia.   Created By Widia/Humas ...

Tegaskan Komitmen dan Dedikasi, ITP Gelar Seleksi Wawancara KIP Kuliah dan Beasiswa Yayasan Tahun Akademik 2024/2025

06 September 2024
Dalam rangka meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia dan memperluas akses serta kesempatan belajar di perguruan tinggi. Institut Teknologi Padang menyelenggarakan seleksi verifikasi dan wawancara bagi mahasiswa calon penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah dan Beasiswa Yayasan Tahun Akademik 2024/2025 pada Jumat (06/09) bertempat di Aula Gedung D Kampus I ITP. Dalam sambutannya, Kepala Unit BIKMA, Alumni, dan Pusat Karir ITP, Eko Kurniawanto Putra, S.Pd., M.T. menegaskan bahwa acara ini merupakan tahapan penting dari rangkaian seleksi KIP Kuliah. Tahap seleksi wawancara adalah sarana untuk menjaring calon penerima beasiswa yang memiliki komitmen dan dedikasi yang tinggi. “Melalui tahap seleksi wawancara ini, kami berharap beasiswa yang diberikan tepat sasaran dan bermanfaat bagi calon penerima yang benar-benar berkomitmen dalam menempuh pendidikan tinggi ,” ujar ia. Rektor ITP, Dr. Ir. H. Hendri Nofrianto. MT., IPM. secara langsung menghadiri acara tersebut didampingi oleh Wakil Rektor I, Firmansyah David, Ph.D dan Wakil Rektor II, Dr. Eng. Ir. Yusreni Warmi, S.T., M.T., IPM. Rektor mengungkapkan komitmennya dalam mendukung proses seleksi yang transparan dan akuntabilitas. “Komitmen mahasiswa penerima beasiswa adalah unsur penting dalam penyelenggaraan KIP Kuliah. Saat pendaftaran, calon penerima menunjukkan niat yang kuat, kami berharap niat tersebut terus terjaga hingga mahasiswa menyelesaikan studi mahasiswa ,” ungkap beliau. Beliau menyampaikan dari 400.000 pendaftar KIP Kuliah secara nasional, terpilih 62 pendaftar yang lolos mengikuti tahap seleksi verifikasi dan wawancara dari 350 yang mendaftar di ITP. Proses ini adalah fase penyaringan yang penting untuk memastikan mereka benar-benar berkomitmen dan memiliki niat untuk menyelesaikan pendidikan dengan baik. Beliau menambahkan proses seleksi beasiswa di ITP sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku. Tahapan seleksi menerapkan proses penyaringan yang ketat guna memastikan bahwa beasiswa diberikan kepada mereka yang benar-benar berkomitmen untuk menyelesaikan pendidikan dengan baik. Dalam proses wawancara, tim pewawancara terdiri dari Ketua Program Studi dan perwakilan dosen dari masing-masing program studi di ITP. Proses ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran menyeluruh mengenai calon penerima beasiswa dan memastikan bahwa mereka memiliki potensi dan dedikasi yang tinggi untuk menyelesaikan pendidikan mereka dengan sukses. Melalui pelaksanaan seleksi yang transparan dan akuntabel, ITP berkomitmen untuk mendukung para mahasiswa dalam mencapai tujuan akademis mereka dan berkontribusi dalam pembangunan bangsa.   Created By Widia/Humas   ...

Berita Lain


  1. Dari Peserta Magang ke Proyek Manajer, Gilang Sukses Mengubah Tantangan Menjadi Kesempatan Emas

    Dalam dunia pendidikan dan industri, magang bukan sekadar formalitas namun magang merupakan jembatan emas menuju dunia kerja yang sesungguhnya. Gilang Ramadhan Yastisio, mahasiswa Program Studi Teknik Geodesi Institut Teknologi Padang (ITP) telah membuktikan bahwa program magang dapat membuka pintu menuju kesuksesan yang tak terbayangkan. Berkat program magang yang diselenggarakan oleh Prodi Teknik Geodesi ITP bersama mitra PT. Jaya Survei Indonesia dalam kerangka Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) 2023. Gilang berhasil memanfaatkan kesempatan ini untuk melangkah lebih jauh dalam kariernya, dari seorang peserta magang menjadi Proyek Manajer di PT. Jaya Survey Indonesia. Usai menyelesaikan program magang pada semester Ganjil Tahun Akademik 2023/2024, Februari 2024 beberapa hari sebelum pelaksanaan seminar proposalnya Gilang mendapat tawaran untuk bekerja di PT. Jaya Survei Indonesia. Namun, dengan komitmen yang kuat untuk menyelesaikan studi ia berhasil meyakinkan PT. Jaya Survei Indonesia untuk menunda keberangkatannya ke Jakarta. Melalui dedikasi, kerja keras, dan semangat yang kuat Gilang berhasil menyelesaikan pendidikannya dan langsung di rekrut oleh PT. Jaya Survei Indonesia. Saat ini Gilang bertanggung jawab sebagai Pilot LiDar di proyek perencanaan pembangunan Vila di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali. Gilang menuturkan dalam setiap kesempatan berbicara dengan siapa pun, ia selalu menjaga sikap terbuka dan rendah hati. Ia memposisikan dirinya dalam keadaan "kosong", siap untuk menerima ilmu baru dan kritik yang konstruktif. Menurutnya, sikap ini adalah kunci untuk terus berkembang dan belajar. “Saya percaya bahwa tidak ada gunanya berpuas diri dengan pencapaian saat ini. Sebaliknya, saya mendorong diri sendiri untuk terus menerima masukan dan tidak menolak kritik. Saya juga menanamkan pemahaman bahwa dalam dunia profesional kita saling membutuhkan, saling belajar dan memperbaiki diri untuk mencapai kesuksesan bersama ,” ujar ia. Saat dihubungi secara daring, Gilang menjelaskan sejak awal pendaftaran magang pendaftar sudah diarahkan untuk menentukan bidang keahlian yang sesuai dengan minat mahasiswa. Tahap ini merupakan langkah awal penting yang mempengaruhi kelulusan dan kesuksesan mahasiswa dalam magang. Dari tahap seleksi yang ketat, Gilang berhasil terpilih untuk magang di PT. Jaya Survei Indonesia dengan periode waktu selama enam bulan, mulai dari bulan Juli 2023 hingga Desember 2023. PT. Jaya Survei Indonesia tidak hanya menyediakan pengalaman praktis tetapi juga membantu pengembangan riset yang sedang dilakukan oleh mahasiswa. Selama masa magang, Gilang memperoleh kesempatan langka untuk terlibat langsung dalam berbagai riset dan proyek yang memanfaatkan teknologi pengukuran terkini, seperti Teknik Fotogrametri dan Teknologi LiDar. Kesempatan ini tidak hanya memperkaya keterampilannya di lapangan, tetapi juga menghasilkan produk data informasi geospasial yang komprehensif, yang menjadi komponen kunci untuk tugas akhir akademisnya. “Pengalaman ini sangat berharga, magang menawarkan lebih dari sekadar pengalaman kerja. Magang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menghadapi tantangan yang nyata, mengembangkan keterampilan problem-solving, dan membangun kepercayaan diri dalam mengatasi berbagai situasi kompleks, “ ungkap Gilang. Pengalaman langsung dalam proyek-proyek ini memberikan Gilang pemahaman mendalam tentang aplikasi praktis dari ilmu geodesi, mengajarkan sikap disiplin, serta memperkenalkan ekosistem kerja yang sistematis dan terstruktur. So, bagi kamu yang pengen dapet pengalaman magang dan banyak koneksi, yuk gabung jadi komunitas inovatif ITP! Di ITP, magang jadi seru, belajar di lapangan, wujudkan mimpimu!   Created By Widia/Humas ...


  2. Siap Lanjutkan Tongkat Estafet, Dua Calon Rektor ITP Periode 2025-2029 Resmi Ditetapkan

    Rangkaian pemilihan orang nomor satu di Institut Teknologi Padang (ITP) yang sudah dimulai sejak 20 Mei 2024 lalu hampir sampai pada tahap akhir. Berdasarkan Hasil Penilaian Bakal Calon Rektor ITP Tingkat Dosen dan Rapat Pengurus Yayasan Pendidikan Teknologi Padang (03/09), berhasil memutuskan dua nama Calon Rektor ITP Periode 2025-2029 dan akan memasuki proses penilaian di Tingkat Senat Akademik ITP. Proses pemilihan dua Calon Rektor ITP tersebut dilakukan dengan cara penilaian di Tingkat Dosen yang terdata sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT). Kedua Calon Rektor yang akan melanjutkan tahapan Pemilihan Rektor ITP yakni Dr. Ade Indra, S.T., M.T., IPM yang merupakan dosen Teknik Mesin Sarjana ITP dan Dr. H. Nazris Nazaruddin,ST., M.Si yang merupakan dosen Teknik Listrik D3 Politeknik Negeri Padang. Kedua nama Calon Rektor ITP Periode 2025-2029 merupakan hasil penjaringan aspirasi di tingkat dosen, keberlanjutan dari dipilihnya Calon Rektor akan dilangsungkan secara tertutup dan melalui proses yang lebih intens. Lebih lanjut, Penilaian Calon Rektor ITP menjadi penilaian Calon Rektor ITP  Terpilih akan dilakukan melalui Rapat Khusus Anggota Senat Akademik ITP. Setelah itu, Proses penilaian ini akan mencapai tahap akhir dengan menyeleksi dari dua Calon Rektor ITP Terpilih melalui Fit & Proper Test Calon Rektor Terpilih oleh Pengurus Yayasan PTP. Hasil penilaian ini nantinya menetapkan satu kandidat terbaik yang akan mengemban tugas sebagai Rektor ITP Periode 2025-2029. Harapannya seluruh tahapan pemilihan Rektor ITP Periode 2025-2029 dapat berlangsung tertib, taat peraturan perundang-undangan, dan berjalan secara transparan. Tujuannya agar membangun asa yang lebih baik untuk mencapai prestasi terbaik ITP di masa yang akan datang.   Created By Widia/Humas ...


  3. Dua Bakal Calon Rektor ITP Adu Gagasan di Depan Dosen

    Melalui proses penjaringan Bakal Calon (Bacalon) Rektor Institut Teknologi Padang (ITP), Yayasan Pendidikan Teknologi Padang dibantu oleh Panitia Pemilihan Rektor ITP telah menetapkan dua nama pilihan sebagai Bacalon Rektor ITP Periode 2025-2029. Kedua Bacalon Rektor ITP menyajikan strategi dan program unggulan mereka dalam Tahapan Penilaian Bacalon Rektor ITP Periode 2025-2029 Tingkat Dosen yang diselenggarakan, Senin (02/04) bertempat di Aula Gedung D Kampus I ITP. Dalam sambutannya, Ketua Pengurus YPTP, Ampri Satyawan, S.E., M.M mengungkapkan kegiatan ini merupakan momentum penting bagi Calon Rektor ITP terpilih, yang akan menjadi nakhoda baru dalam perjalanan besar ITP. Momen ini menandai sebuah tonggak sejarah yang penting merayakan 51 tahun pertumbuhan dan perkembangan ITP, serta kontribusi ITP ditengah masyarakat. “Selama lima dekade terakhir, ITP telah melahirkan banyak tokoh yang tersebar di berbagai bidang, hal ini menegaskan betapa pentingnya kita untuk terus menjaga dan mengembangkan Institut yang kita cintai ini. Harapannya kedua Bacalon Rektor ITP dapat mengarahkan ITP sesuai dengan jati diri dan nilai-nilai luhur yang telah menjadi landasan selama ini dan selaras dengan tujuan mencapai visi menjadi World Class University (WCU) pada tahun 2040 , ” ungkap beliau. Beliau menuturkan harapannya agar Rektor ITP terpilih nantinya dapat menciptakan soliditas dan atmosfer kampus yang inovatif, serta mempertahankan suasana religius di lingkungan kampus. Dimana dunia kampus diharapkan dapat terus memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat luas, mendorong kemajuan dan inovasi yang akan berdampak positif pada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. “Kepada kedua Bacalon Rektor ITP Periode 2025-2029 selamat berkontestasi dan kepada seluruh Daftar Pemilih Tetap (DPT) selamat memilih Calon Rektor. Pilihan yang bijak akan menentukan arah masa depan ITP dan memastikan bahwa institusi ini terus berkembang, memberikan manfaat, dan menjaga nilai-nilai luhur ,” tutup ia. Dipandu oleh dua moderator yakni, Mastariyanto Perdana, M. Eng dan Eko Kurniawanto Putra, S.Pd., M.T, sesi penyampaian platform dilakukan oleh dua Bacalon Rektor ITP dengan memaparkan program unggulan masing-masing selama 20 menit.Membuka sesi penyampaian platform, pemaparan dimulai oleh Bacalon Rektor ITP atas nama Dr. Ade Indra, S.T., M.T., IPM yang berfokus pada pengembangan ITP sebagai Research Based University dan mengembangkan inovasi, tata kelola, serta kualitas akademik ITP. Salah satu program unggulan beliau adalah pengembangan Engineering Business dan Research Business. Beliau bertekad memperkuat posisi ITP dalam ranah penelitian dan inovasi dengan peningkatan kualitas sumber daya. Dengan komitmen yang teguh terhadap pencapaian visi ITP sebagai WCU, ia berfokus pada pentingnya kontribusi bersama seluruh sivitas akademika untuk membawa ITP memasuki era tersebut tanpa adanya pembatasan. Menutup sesi pemaparan, Bacalon Rektor ITP atas nama Dr. H. Nazris Nazaruddin,ST., M.Si menyajikan tiga langkah strategis dalam rangka meningkatkan akselerasi gerak ITP menuju WCU, yakni Branding, Education and Development, dan Student. Dimana fokus programnya adalah penguatan identitas dan branding ITP dimata publik, pemberdayaan dan penguatan manajemen internal, serta hubungan alumni dan pengembangan usaha.Usai kedua Bacalon Rektor ITP Periode 2025-2029 menyampaikan strategi dan program unggulannya, moderator memberikan kesempatan kepada para DPT untuk mengajukan pertanyaan kepada Bacalon Rektor ITP. Tidak disia-siakan, momen ini dijadikan ajang perkenalan interaktif dan menjaring masukan bagi para Bacalon Rektor ITP.   Created By Widia/Humas ...


  4. Perkuat Ekosistem Literasi dan Publikasi, ITP Gelar Penandatanganan MoU dengan Penerbit Erlangga

    Perpustakaan Institut Teknologi Padang terus mengukuhkan komitmen dalam menjadi garda terdepan dalam perluasan informasi dan ilmu pengetahuan. Salah satu langkah strategis dari Perpustakaan ITP adalah pengembangan jejaring mitra salah satunya dengan mitra penerbit. Hal ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman bersama Penerbit Erlangga yang berlangsung pada Selasa (27/08) bertempat di Ruang Rapat Pimpinan Kampus I ITP. Penandatanganan Nota kesepahaman ini dilakukan oleh Rektor ITP, Dr. Ir. Hendri Nofrianto, M.T., IPM, dan Ahmad Andrianto, Manajer Erlangga Cabang Padang. Penandatangan Nota Kesepahaman ini menandai dimulainya kolaborasi yang bertujuan untuk memperkaya pengalaman akademik di ITP. Dalam sambutannya, Rektor ITP menyatakan bahwa MoU ini merupakan langkah penting dalam pengembangan kegiatan akademik dan penunjang pembelajaran di ITP. Penandatanganan dokumen kerja sama ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan akses terhadap literatur yang bermutu dan memperluas peluang bagi penulis lokal khususnya dosen dan mahasiswa. “Kerja sama ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara institusi pendidikan dan penerbit, melalui pelatihan seminar gratis bagi mahasiswa dan penyediaan judul buku yang relevan dengan kebutuhan fakultas. Kami berharap kolaborasi ini dapat memperkaya pengalaman akademik mahasiswa serta meningkatkan kualitas pengajaran di ITP,” ujar Rektor.Penandatanganan ini diharapkan dapat memperkuat dukungan terhadap pengembangan literasi dan publikasi di kalangan sivitas akademika ITP, serta membuka lebih banyak peluang bagi dosen dan mahasiswa untuk berkontribusi dalam dunia penulisan. Dalam kesempatan yang sama, Ahmad Andrianto selaku Manajer Erlangga Cabang Padang menambahkan, jalinan kerja sama ini mencerminkan komitmen Penerbit Erlangga dalam mendukung dunia pendidikan melalui berbagai program yang bermanfaat. Selain seminar dan pelatihan, Penerbit Erlangga juga akan menyediakan layanan penulisan buku untuk dosen ITP, yang diharapkan dapat membantu mereka dalam menerbitkan karya ilmiah yang berkualitas. Kerjasama ini bertujuan untuk menciptakan platform yang lebih luas bagi dosen, tenaga pendidik, dan mahasiswa mengekspresikan ide-ide kreatif mereka melalui tulisan. Kemitraan ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem literasi dan kreativitas di lingkungan akademis ITP serta mendorong pertumbuhan bakat lokal dalam dunia penulisan. Sebagai tahap awal tindak lanjut dari implementasi kolaborasi akademik ini adalah pelatihan penulisan buku bagi dosen ITP dengan narasumber praktisi kepenulisan dari Penerbit Erlangga. Dengan dukungan penuh dari kedua belah pihak, diharapkan akan tercipta lebih banyak kesempatan bagi para penulis lokal untuk menghasilkan karya-karya yang bermakna dan berkualitas tinggi, serta memberikan kontribusi positif bagi perkembangan budaya literasi di Sumatera Barat.   Created By Widia/Humas ...

  5. Pertahankan Kualitas Pendidikan Unggul, Tiga Prodi ITP Sukses Raih Akreditasi dari LAM Teknik

    Institut Teknologi Padang terus membuktikan komitmen dalam peningkatan kualitas dan mutu pendidikan, serta menjaga kualitas setiap Program Studinya. Hal ini dibuktikan dengan keberhasilan tiga Prodi Unggulan ITP meraih akreditasi dengan predikat B dan Baik dari Lembaga Akreditasi Mandiri Program Studi Keteknikan (LAM Teknik) pada Rabu (21/08) lalu.Ketiga Prodi yang berhasil meraih akreditasi dari LAM Teknik adalah Prodi Magister Teknik Sipil (S2), Prodi Teknologi Rekayasa Instalasi Listrik (D4), dan Prodi Teknologi Rekayasa Konstruksi Bangunan Gedung (D4).Dalam coffee morning bersama awak media, Rektor ITP Dr. Ir. Hendri Nofrianto, M.T, IPM menuturkan bahwa seluruh Prodi di ITP sudah terakreditasi nasional. Hal ini menjadi bukti peningkatan mutu dan kualitas pendidikan di ITP yang telah memenuhi standar nasional dengan terakreditasinya seluruh Prodi ITP baik dari jenjang Diploma 3, Diploma 4, Sarjana maupun Pascasarjana.“Hasil keputusan akreditasi ketiga Prodi ini didasarkan pada data surveilans dan asesmen lapangan secara luring oleh Asesor LAM Teknik pada bulan Juni dan Juli 2024 lalu. Capaian ini merupakan buah dari kerja sama dari institut, fakultas, maupun prodi dalam menyiapkan seluruh dokumen administrasi yang menunjukkan evaluasi ketercapaian luaran program, kurikulum yang sedang berlangsung, dan komitmen institusi dalam memfasilitasi implementasi Outcome Based Education (OBE) ,” ungkap Rektor.Bicara akreditasi berarti bicara tentang nyawanya sebuah Perguruan Tinggi dan Prodi, serta merupakan amanah dari Undang-undang yang harus kita laksanakan secara akuntabel. Oleh karena itu, Rektor menyampaikan ITP senantiasa terus patuh terkait kebijakan yang dikeluarkan kemendikbud Ristek baik dalam hal implementasi Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN Dikti) dan Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti).“Tantangannya semakin kompleks, karenanya ITP akan selalu berupaya memberikan kontribusi terbaik. Kami berharap kolaborasi, sinergi, serta dukungan penuh dari seluruh stakeholders baik mahasiswa, dosen, tenaga profesional, alumni, orang tua mahasiswa, serta masyarakat,” pungkasnya.Pada kesempatan yang sama, Dekan Fakultas Teknik ITP Prof. Dr. Ir. Maidiawati, S.T, M. Eng, IPM menjelaskan pencapaian akreditasi Prodi Magister Teknik Sipil ITP adalah salah satu strategi mendukung budaya akademik yang kredibel, profesional, dan berkualitas. Ia menerangkan Prodi Magister Teknik Sipil ITP memiliki dua fokus utama yakni di bidang Rekayasa Struktur dan Manajemen Konstruksi.Lebih lanjut, Prof. Maidiawati mengemukakan bahwa Prodi Magister Teknik Sipil ITP memberi peluang bagi praktisi profesional di dunia konstruksi, yang ingin melanjutkan studinya untuk bergabung bersama dengan Prodi Magister Teknik Sipil ITP. Beliau menyebutkan dengan capaian akreditasi dari lembaga akreditasi nasional, Prodi Magister Teknik Sipil ITP berkomitmen memberikan layanan pendidikan dan penelitian dengan dukungan kurikulum yang terarah, dosen-dosen ahli, serta sarana dan prasarana yang lengkap. Prodi Magister Teknik Sipil ITP akan terus mencetak lulusan yang handal di bidangnya.Ketua Prodi Teknologi Rekayasa Instalasi Listrik (TRIL) D4 ITP, Asnal Effendi, S.T, M.T, IPM, ASEAN. Eng mengatakan Prodi TRIL D4 merupakan program alih jenjang dari jenjang Diploma 3 Teknik Listrik ke Sarjana Terapan (D4). Program Alih Kredit ini tetap mengedepankan ciri khas pendidikan vokasi, yaitu berorientasi kepada profil lulusan dan kompetensi yang dibutuhkan oleh dunia kerja dan industri. Dalam kegiatan yang dipandu oleh Kepala Biro Humas, Kerja Sama, Promosi ITP, Anna Syahrani, M. Eng, beliau menyampaikan bahwa rancangan kurikulum menitik-beratkan kepada praktek dan teori yang mendukung praktek, didukung oleh pengajar vokasi dan praktisi. Capaian peringkat akreditasi Baik untuk Prodi TRIL ITP merupakan milestone penting. Prodi TRIL ITP akan terus mengembangkan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan industri, serta meningkatkan kompetensi dosen dan fasilitas laboratorium.“Prodi TRIL ITP merupakan Prodi yang berfokus pada ilmu-ilmu kelistrikan baik untuk instalasi listrik rumah sederhana, bangunan gedung, dan sektor industri. Hal ini akan mendukung mahasiswa kami untuk menjadi lulusan yang berkualitas dan siap berkontribusi pada kemajuan industri Elektrikal di Indonesia ,” ujar beliau. Created By Widia/Humas ...

ITP Highlight


Menuju World Class University 2040, Institut Teknologi Padang (ITP) terus berupaya meningkatkan mutu pendidikan, penelitian yang inovatif, dan diseminasi ilmu pengetahuan dan teknologi. Sebagai salah satu pelopor penerapan program kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), ITP juga berkonsentrasi dalam menyiapkan lulusan yang berkompeten di dunia kerja serta memiliki wawasan dan skill yang luas untuk menjawab tantangan Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0.
Melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi merupakan prioritas Institut Teknologi Padang (ITP) dalam melahirkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang cerdas dan mengimplementasikan ilmu pengetahuan untuk kemajuan bangsa, salah satunya melalui penelitian.Dengan melakukan penelitian inovatif secara kontinue, Institut Teknologi Padang (ITP) berhasil meraih tiga kategori prestasi membanggakan di bidang penelitian dari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X.
Mengabdi kepada masyarakat adalah hilirisasi dari penerapan pendidikan dan penelitian yang dilakukan oleh Institut Teknologi Padang (ITP).Mahasiswa dan civitas akademika ITP melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dengan mengunjungi langsung lokasi pelaksanaan dan memberikan inovasi kepada masyarakat sesuai dengan kebutuhan dan kondisi di daerah tersebut.Teknologi Tepat Guna (TTG) yang diciptakan oleh ITP menjadi salah satu bukti penerapan tri dharma perguruan tinggi yang berasal dari mahasiswa dan dosen ITP dan bermuara ke masyarakat.